Rabu, 23 Maret 2011

Review Intel Sandy Bridge – Arsitektur, Teknologi, dan Feature


Clarkdale merupakan prosesor Intel yang tergolong unik. Keunikannya ada karena terdapat chip prosesor dan chip graphics card yang menyatu dalam sebuah keping prosesor. Clarkdale pula yang menandai kehadiran pertama dari prosesor dekstop dengan chip graphics card di dalamnya. Chip Clarkdale diproduksi dengan proses fabrikasi 32 nm dan inilah prosesor pertama Intel yang mengadopsi proses fabrikasi ini. Akan tetapi, chip graphics card yang ada di Clarkdale masih diproduksi dengan proses fabrikasi 45nm.

Di awal tahun 2011 ini, Intel secara resmi merilis keluarga prosesor Intel Core generasi kedua mereka. Prosesor tersebut telah menggunakan arsitektur baru yang diberi nama Sandy Bridge. Sama seperti prosesor Clarkdale, Sandy Bridge memiliki chip prosesor dan chip graphics card di dalamnya. Selain menggunakan arsitektur baru, Sandy Bridge juga dilengkapi beberapa teknologi dan feature baru di dalamnya. Ingin tahu lebih jauh tentang arsitektur, teknologi, dan feature Sandy Bridge? Simak artikel berikut ini....


Arsitektur Sandy Bridge
Sama seperti Clarkdale, tertanam chip prosesor dan graphics card di dalam kepingan Sandy Bridge ini. Berbeda dengan Clarkdale, dimana kedua chip tersebut letaknya terpisah, letak kedua chip tersebut menyatu dalam satu die. Untuk lebih jelasnya, Anda dapat melihat skema prosesor Intel Sandy Bridge pada gambar di bawah ini.


Chip Sandy Bridge dipersenjatai 995 Juta transistor dengan ukuran chip 216 mm2 dan diproduksi dengan proses fabrikasi 32 nm. Seperti yang dapat Anda lihat pada gambar di atas, chip Sandy Bridge terdiri dari empat buah core prosesor. Beberapa model prosesor dilengkapi teknologi Hyper threading sehingga sebuah prosesor dapat memiliki hingga delapan buah thread. Sedangkan di sebelah kiri core prosesor, Anda dapat menjumpai core graphics card atau Intel menyebutnya “Prosesor Graphics”.


Sandy Bridge dilengkapi Intel Smart Cache (L3 Cache) sebesar 8 MB. Akan tetapi, tidak semua model Sandy Bridge dilengkapi L3 Cache sebesar 8 MB seperti pada Core i5 dan Core i3. Sedangkan L1 Cache Sandy Bridge berukuran 64 KB dan L2 Cache berukuran 256 KB. Kontroler memori SandyBridge mendukung dual-channel memori DDR3 dengan kecepatan 1333 MHz. Feature Intel Turbo Boost juga hadir di Sandy Bridge, tetapi dengan versi lebih baru, yaitu 2.0. Beberapa model prosesor Sandy Bridge akan dilengkapi feature Turbo Boost.

Jajaran Prosesor Sandy Bridge


Tidak kurang dari 29 varian prosesor Sandy Bridge untuk platform desktop dan mobile telah atau akan dirilis ke pasaran. Masing-masing seri Core i3, Core i5, dan Core i7 akan mendapat jatah varian Sandy Bridge. Prosesor Sandy Bridge untuk platform desktop terdiri dari :

Core i7 : 2600K, 2600S, dan 2600
Core i5 : 2500K, 2500S, 2500T, 2500, 2400, 2400S, 2390T, dan 2300
Core i3 : 2120, 2100, dan 2100T


Spesifikasi Sandy Bridge
Inilah tabel spesifikasi beberapa model prosesor Sandy Bridge untuk desktop.




-Overclocking di Sandy Bridge-


Overclocking Sandy Bridge tergolong berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Di prosesor Intel generasi sebelumnya, overclocking dapat dilakukan dengan merubah nilai BCLK (Base Clock). Akan tetapi, di Sandy Bridge, dengan merubah nilai BCLK akan membuat clock pada komponen lain seperti clock PCI Express atau clock SATA berubah. Nilai BCLK pada Sandy Bridge berada pada 100 MHz dan perubahan sedikit saja pada nilai BCLK akan membuat clock komponen lain berubah, seperti untuk PCI Express dan SATA. Jika perubahan clock terlalu tinggi akan menyebabkan terganggunya kerja komponen tersebut.

Jika merubah nilai BCLK membuat sistem tidak stabil, bagaimana cara meng-overclock Sandy Bridge? Salah satu caranya adalah dengan menaikkan nilai multiplier prosesor dan proseosor Sandy Bridge yang memiliki multiplier tidak dikunci adalah seri “K”. Dalam jajaran model prosesor Sandy Bridge memang terdapat seri “K” dan seri “non-K”. Jika Anda hanya ingin menjalankan sistem Sandy Bridge Anda dalam keadaan default, Anda dapat memilih prosesor non-K. Sedangkan jika Anda ingin mengutak-atik kecepatan prosesor Sandy Bridge Anda, Anda dapat memilih seri “K” yang ditambah motherboard chipset Intel P67.

Platform Sandy Bridge
Prosesor Intel Sandy Bridge menggunakan motherboard dengan chipset terbaru yaitu chipset Intel seri 6. Tidak kurang sepuluh buah varian chipset Intel seri 6 hadir ke pasaran, lima buah untuk platform dekstop dan lima buah untuk platform mobile. Varian untuk platform desktop terdiri dari P67, H67, H61, Q67, dan B65. Sedangkan untuk varian mobile terdiri dari QS67, QM67, HM67, HM65, dan UM67.

Intel juga memperkenalkan soket terbaru untuk prosesor Intel Sandy Bridge yaitu soket LGA1155. Anda tidak dapat memasangkan prosesor Intel yang menggunakan soket LGA1156 di motherboard soket LGA1155. Kabar baiknya, Anda masih bisa menggunakan HSF soket LGA1156 di soket LGA1155. Jadi, Anda tidak perlu membeli HSF baru.


Pada tabel di atas, Anda dapat melihat perbedaan spesifikasi chipset Intel seri 6 untuk platform desktop. Untuk konsumer umum, chipset yang tersedia adalah Intel P67 dan H67. Chipset H67 tampaknya lebih ditujukan untuk penggunaan di HTPC (Home Theater PC) atau komputer untuk keperluan komputasi ringan yang tidak membutuhkan tambahan graphics card add-on. Sedangkan chipset P67 lebih ditujukan untuk enthusiast user yang menginginkan kinerja lebih dari sistem Sandy Bridge mereka.


Gambar di atas adalah diagram sistem dengan chipset Intel P67 dan H67. Chipset P67 dan H67 kini mendukung koneksi SATA III (SATA 6Gbps). Jumlah port SATA maksimal berjumlah enam buah dimana dua buah port merupakan port SATA III dan sisanya SATA II. Dibandingkan chipset H67, jalur PCIe x16 pada P67 dapat dibagi menjadi dua jalur sehingga slot PCIe berjalan pada kecepatan x8 pada masing-masing slot. Dua jalur PCIe memungkinkan P67 menjalankan mode multi-graphics card SLI atau CrossfireX. Walaupun chipset P67 dan H67 hanya mendukung USB 2.0, tampaknya beberapa produsen motherboard akan menambahkan feature USB 3.0 dengan menggunakan chip tambahan.


Intel HD Graphics 2000 dan 3000


Semua model prosesor Intel Sandy Bridge dilengkapi graphics card Intel HD Graphics. Terdapat dua varian graphics card di Sandy Bridge yaitu Intel HD Graphics 2000 dan 3000. Intel HD Graphics 2000/3000 mendukung teknologi DirectX 10.1, Shader Model 4.1, dan Open GL 3.0. Perbedaan Intel HD Graphics terletak pada jumlah EU (Execution Units). Execution Units merupakan sebutan lain dari Stream Prosesor. Intel HD Graphics 2000 dilengkapi 6 EU dan 12 EU pada Intel HD Graphics 3000. Untuk mengaktifkan Intel HD Graphics, Anda membutuhkan motherboard dengan chipset seri H seperti H67.




Intel HD Graphics Control Panel



Intel Turbo Boost 2.0

Pada Sandy Bridge,versi feature Turbo Boost mengalami peningkatan menjadi 2.0. Turbo Boost 2.0 pada Sandy Bridge memiliki cara kerja yang hampir sama seperti versi sebelumnya tetapi pada versi 2.0 clock speed masih dapat naik lebih tinggi di atas nilai TDP prosesor.


Inilah kondisi clock speed Core i7 2600K pada saat Turbo Boost aktif. Pada Turbo Boost 2.0, jika hanya satu core yang digunakan secara penuh oleh aplikasi, salah satu core akan meningkatkan clock speed hingga 3.8 GHz sedangkan tiga buah core lagi berada dalam kondisi idle. Namun, jika saat mencapai batas atas “Turbo Clock Speed” panas prosesor belum mencapai batas maksimal yang ditentukan, clock speed prosesor dapat naik lebih tinggi di atas 3.8 GHz.


Selain prosesor, graphics card pada Sandy Bridge juga dilengkapi feature Turbo Boost. Jika penggunaan prosesor tidak tinggi dan nilai TDP belum tercapai, clock graphics card akan naik dari kondisi default. Pada Core i7 2600K, clock graphics card dapat naik hingga 1100 MHz.

Intel Quick Sync

Intel memperkenalkan feature terbaru mereka yaitu Intel Quick Sync di prosesor Sandy Bridge. Feature ini memungkinan video diproses oleh hardware, bukan lagi software seperti pada Clarkdale/Arrandale. Penerapan feature ini dapat Anda jumpai di aplikasi transcoding video seperti MediaEspresso 6.0.


Pada MediaEspresso 6.0 feature “Full Hardware Acceleration” kini dapat diaktifkan. Sayangnya feature ini hanya aktif jika sistem menggunakan graphics card Sandy Bridge, Intel HD Graphics. Saat kami menambahkan graphics card add-on seperti AMD (ATI) atau NVIDIA, feature “Full Hadware Acceleration” milik Intel menjadi tidak aktif.


Pada gambar di atas, Anda dapat melihat MediaEspresso 6.0 menampilkan logo Intel saat feature “Full Hardware Acceleration di aktifkan. Feature Intel Quick Sync membuat proses transcoding video berjalan lebih cepat



-sumber-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar